Lihat Apa Itu Hipertensi Stadium 1

Hipertensi stadium 1 adalah kondisi di mana tekanan darah sistolik berkisar antara 140-159 mmHg dan tekanan darah diastolik berkisar antara 90-99 mmHg. Kondisi ini merupakan tahap awal dari hipertensi, dan jika tidak ditangani dengan baik, dapat berkembang menjadi hipertensi stadium 2 atau bahkan hipertensi lanjut.

Hipertensi stadium 1 biasanya tidak menimbulkan gejala apa pun. Oleh karena itu, banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka menderita hipertensi. Gejala hipertensi stadium 1 yang mungkin muncul meliputi:

• Sakit kepala
• Lemas
• Pusing
• Gangguan penglihatan
• Hidung berdarah
• Sesak napas

Hipertensi stadium 1 didiagnosis melalui pengukuran tekanan darah. Pengukuran tekanan darah harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yang terlatih.

Penyebab hipertensi stadium 1 sebagian besar tidak diketahui. Namun, beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko hipertensi meliputi:

• Usia
• Riwayat keluarga
• Kegemukan
• Kurang olahraga
• Konsumsi garam yang berlebihan
• Konsumsi alkohol yang berlebihan
• Merokok
• Penyakit tertentu, seperti penyakit ginjal atau penyakit tiroid

Pengobatan hipertensi stadium 1 umumnya dimulai dengan perubahan gaya hidup, seperti:

• Menurunkan berat badan
• Melakukan aktivitas fisik secara teratur
• Mengurangi konsumsi garam
• Mengurangi konsumsi alkohol
• Berhenti merokok

Jika perubahan gaya hidup saja tidak cukup untuk menurunkan tekanan darah, dokter mungkin akan meresepkan obat antihipertensi.

Jika tidak ditangani dengan baik, hipertensi stadium 1 dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

• Penyakit jantung
• Stroke
• Penyakit ginjal
• Kebutaan
• Gangguan kognitif
• Gangguan ereksi

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah hipertensi stadium 1:

• Jaga berat badan ideal
• Lakukan aktivitas fisik secara teratur
• Batasi konsumsi garam
• Batasi konsumsi alkohol
• Berhenti merokok
• Konsumsi makanan sehat, seperti buah, sayur, dan biji-bijian
• Rutin memeriksa tekanan darah

Hipertensi stadium 1 adalah kondisi yang serius dan dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin, terutama jika Anda memiliki faktor risiko hipertensi. Jika Anda didiagnosis menderita hipertensi stadium 1, ikuti saran dokter untuk mengontrol tekanan darah Anda.

WebKlasifikasi hipertensi menurut WHO. WHO membuat klasifikasi hipertensi lebih sederhana berdasarkan data epidemiologi, yakni: Tekanan darah hipertensi: sistolik. WebHipertensi stadium 1: angka sistolik antara 120 hingga 139 mmHg dan angka diastolik di antara 80 dan 89 mmHg. Hipertensi stadium 2: angka sistolik berada di 140.

Apa Itu Hipertensi Stadium 1, Hipertensi, Begini cara mengatasinya, 15.06 MB, 10:58, 525,000, DRV CHANNEL, 2022-01-13T10:18:53.000000Z, 5, Bagaimana klasifikasi stadium hipertensi? – Keperawatan – Dictio Community, Dictio Community, 284 x 583, jpg, , 3, apa-itu-hipertensi-stadium-1

Apa Itu Hipertensi Stadium 1. WebHipertensi tahap 1 adalah tekanan sistolik berkisar 140–159 mmHg, atau tekanan diastolik berkisar 90–99 mm Hg. Hipertensi tahap 2 tergolong lebih parah..

Banyak orang tidak menyadari kalau mereka mengidap Hipertensi atau darah tinggi. Bahaya atau gak sih, bagaimana cara atasinya?
Simak ulasan lengkapnya bersama dr. Vito Anggarino Damay, Sp.JP(K), M.Kes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC

#DRV #Hipertensi #DarahTinggi
========================================
Find me :
dr. Vito Anggarino Damay, Sp.JP(K), M.Kes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC
Instagram @doktervito
instagram.com/doktervito/​

Website : doktervito.com
FB: Doktervito

Contact Business
ZDC Entertainment
📞 (021) 2254 3527
📱 0818 06116 888
📧 [email protected]
🖥 Youtube : ZDC ENTERTAINMENT
youtube.com/c/zdcentertainmentofficial​
========================================

Licensed to YouTube by IDE (Entertainment)
This channel & Video optimized by IDE Optimization

Bagaimana klasifikasi stadium hipertensi? – Keperawatan – Dictio Community

Apa Itu Hipertensi Stadium 1, WebHipertensi stadium 1: angka sistolik antara 120 hingga 139 mmHg dan angka diastolik di antara 80 dan 89 mmHg. Hipertensi stadium 2: angka sistolik berada di 140.